"Orang yang dikirim ke Katedral Sergio kali ini... adalah Kim Sijun." Han Sijun, seorang agen lapangan NIS yang menyamar sebagai pendeta untuk menyelidiki mafia Rusia. "Pastur itu... Tidak terlihat seperti seorang pastur" Anna, seorang yatim piatu Korea yang tinggal di Katedral Sergio. Dalam proses menyelamatkan Anna dari situasi berbahaya, Si-jun menemukan petunjuk tentang kejadian tersebut.... Perubahan yang tidak biasa datang. Bahkan untuk Sijun. Anna juga. "Pastur...?" Meski aku berhasil memanggilnya dengan suara yang terendam dalam, namun Sijun tidak bergerak sedikitpun. Dia menarikku lebih dekat dan menggumamkan sesuatu, tapi sepertinya dia mengeluh karena kedinginan. Apa yang telah terjadi? Mengapa aku terbangun dalam pelukan seorang pastur? Mata Anna berkedip-kedip dalam kegelapan yang masih asing. Tapi tiba-tiba, aku merasakan sesuatu yang asing di belakangku. "Ini adalah kebiasaan. Biasanya aku melepas semuanya saat tidur." "A, apa yang..." Aku berjuang untuk keluar dari pelukannya, tapi itu tidak berhasil. Itu karena dia membungkusku seperti selimut dengan tubuh besarnya. "Pastur, pastur, bagunlah..." Suara panggilan yang bergema di seluruh kabin, tapi sijun hampir tidak bangun. "Dingin" Sijun bergumam bahwa dia kedinginan dan membenamkan bibirnya di atas kepala Anna.